NGAWI — Seiring berakhirnya tahun pelajaran 2019/2020 dan berjalannya tahun pelajaran 2020/2021, banyak kegiatan yang sudah dilakukan baik kegiatan bidang kurikulum, kesiswaan, kehumasan, dan sarana prasarana.
Sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), salah satu pasal dalam undang-undang tersebut menjelaskan biaya pendidikan merupakan kerja sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Bentuk kerjasama dengan masyarakat berupa Sumbangan Sukarela atau Partisipasi Masyarakat (SPM). Sumbangan tersebut mengakomodasi semua kegiatan sekolah terutama bidang sarana prasarana sekolah. Bersama komite, sekolah melaporkan semua penggunaannya dalam upaya meningkatkan pendidikan.
Tepatnya hari ini, Sabtu, 8 Agustus 2020 di aula SMA Negeri 2 Ngawi diselenggarakan Rapat Komite Sekolah dengan agenda penyampaian Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) anggaran kepada orang tua atau wali murid kelas XI. Masih dalam situasi pademi COVID-19, acara hanya menghadirkan perwakilan orang tua kelas XI.
Dalam sesi pemaparan laporan, Ketua Komite Sekolah, Marsono, S.T., M.M., M.T. menjelaskan peruntukan semua anggaran tersebut. Selain itu, disediakan pula sesi tanggapan tanya jawab orang tua. Ada beberapa masukan, saran, dan dukungan yang semuanya untuk kemajuan SMA Negeri 2 Ngawi.
Akhir dari kegiatan ini berupa sesi akhir laporan persetujuan oleh pengurus komite sekolah dan semua orang tua menyetujui laporan anggaran SPM tersebut. (Humas)
