Smadangawi Raih Juara 1 Lomba Film Pendek PCC Technofest Madiun

0
2198
Dok. Smadangawi

SMADANGAWI – Technofest Madiun di masa pandemi ini, PCC SMADA Madiun kembali mengadakan acara Techno Learning pada tanggal 31 Oktober sampai dengan 14 November 2020 diselenggarakan secara online atau daring.

Kali ini, selain peserta dari adik-adik Gen 15, PCC juga membuka pendaftaran untuk siswa SMP dan SMA diluar SMAN 2 Madiun yang bertujuan untuk mengembangkan potensi yang mereka miliki agar berguna di dunia industri kreatif.

Dari semua pendaftar peserta SMA yang ikut lomba tersebut, salah satunya ada siswa SMAN 2 Ngawi yang tergabung dalam komunitas VIEWS kreasi film pendek. Mereka adalah Dedi Dwi Kusuma sebagai sutradara, Adidara Rizki Ramadhan sebagai produser, Aditiya Akbar dan Devira sebagai penulis.

Kemudian Naufal Rizky, Quinsa, Egy Surya, Seqha Daffa sebagai cast, M Abiyu Waskito sebagai penata kamera (DOP), Dimas Arif Satrio Aji sebagai penata artistik (art director), Pratiwi Herlina Fitri sebagai Penata Kostum, Ilham Prayoga sebagai penata audio (audio director).

Aprian Yuda dan Hafidin Mualief sebagai penata cahaya (Light Director), Yahya Tri Mahardika sebagai penyunting gambar (editor), Merlinda Khayada, Erza Afrian, Annisa Shafira, Rangga Arianto, Frahesta Windhi sebagai Camera Crew, dan Nanda Arum, Eggo Wahyu, Bangkit, Amella Yessi sebagai Asisten Artistik.

Karya siswa SMADA Ngawi film pendek ini sampai bisa meraih juara 1 (satu) Kategori SMA dengan materi cerita yang insipratif dengan sinopsis film Retisalya (luka dalam hati). Adik dan kakak yang tinggal di sebuah rumah yang dimana pandemi virus tengah menghantui dunia.

Hidup terpisah dari kedua orang tua membuat mereka harus memutar otak untuk terus bertahan hidup sembari menunggu kepulangan kedua orang tua mereka. Membangun usaha untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dengan sisa-sisa tabungan yang mereka miliki adalah sebuah jalan keluar bagi mereka meski dengan kebebasan yang begitu terbatas, namun hasrat dan keinginan yang tinggi yang mendorong mereka untuk tetap membangun usaha tersebut. Walaupun dengan kenyataan pahit yang harus mereka terima.

Kegiatan awal yg dilakukan siswa diawali dengan rapat pra produksi, casting, shooting, editing, dan pengambilan gambar film pendek yang berlokasi di Perum Citra Permata Dawu tepatnya di rumah Eggo Wahyu.

Congratulation for all! Kerja keras dan lelah kalian sudah terbayar sebagai Juara 1 kategori SMA. Semoga prestasi ini bisa memberi inspirasi dan rekam jejak adik-adiknya nantinya.

Penulis : Zaenal A.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

two × three =