SMADANGAWI – Kejuaraan Provinsi Taekwondo antarpelajar Jawa Timur 2022 merupakan ajang bergengsi dalam pencarian bibit-bibit terbaik atlit taekwondo yang diselenggarakan di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Jalan Jaksa Agung Suprapto, Gresik, Jawa Timur. Kejurprov ini diikuti oleh peserta tingkat pelajar berasal dari 33 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
Kejurprov Taekwondo dilaksanakan pada tanggal 15 s.d. 18 September 2022 dengan mengikuti sistem pertandingan dengan kategori festival pengelompokan kelas berdasarkan usia, berat badan, tinggi badan, dan tingkatan sabuk.
Sedangkan, kategori prestasi berdasarkan penimbangan badan yang dilaksanakan sebelum pelaksanaan atau H-1. Terdapat dua pertandingan yang bisa dipilih oleh peserta yaitu pertandingan kyorugi dan Poomsae.
Taekwondo Cendrawasih SMADA mengeluarkan para atlitnya antara lain: Satrio Dewo Pamungkas (X-3), Caesarila Zalfa calista (X-7), Gede Octa Wiraputra (XI MIPA 1), Bima Setia Sugiharto (XI MIPA 1), Gadis Eka N. (XI MIPA 3), Putri Herma D A. (XI MIPA 7), dan Rahmah Sukma Wardhani (XI MIPA 7).
Selanjutnya, saat pertandingan Tim Cendrawasih digolongkan menjadi dua yaitu (1) Kategori Junior Prestasi, antara lain: Gede Octa (Junior under 51 kg putra), Satrio Dewo: Junior under 55 kg putra), Putri Herma (Junior under 44 kg putri), dan Caesaril Zalfa (Junior over 68 kg putri) dan (2) Kategori Festival, antara lain: Bima Setia, Gadis Eka, dan Rahmah Sukma.
Setelah pertandingan bahwa SMA Negeri 2 Ngawi Taruna Indonesia memperoleh Juara 1 Kyorugi Junior Prestasi U+68 diperoleh Zalfa (X-7), Juara 2 Kyorugi Junior Prestasi U-51 oleh Gede Octa (XI MIPA 1), Medali Emas Kyorugi Festival oleh Bima Setia (XI MIPA 1) dan Rahmah Sukma (XI MIPA 7), dan Medali Perak Kyorugi Festival oleh Gadis Eka (XI MIPA 3).
“Secara pribadi, saya senang sekali karena pada awal kejuaraan mendapatkan hasil yang baik dan mendorong untuk lebih giat latihan agar terus meningkat kedepannya.,” ujar Bima Setia peraih medali emas dan sebagai ketua ekstrakurikuler Taekwondo SMADA.
Dengan melihat perkembangan anak didiknya, dari pembimbing dan Pembina Ektrakurikuler Taekwondo SMADA yaitu Sabeum Arif Priambodo serta dibantu para pelatih yang lain yaitu Sabeum Setyo Darjono, Sabeum Wahyu Ratri W., Sabeum Brian Fernanda, Sabeum Aprilia Suhartina, serta Sabeum Ika Nur sebagai official menegaskan bahwa mengikuti pertandingan seperti ini dapat memberikan kesempatan dan pengalaman untuk menampilkan skill atlit taekwondo dan memberikan motivasi kepada Cendrwasih SMADA agar lebih meningkatkan latihan agar mendapatkan hasil maksimal di turnamen yang akan datang.
Lalu, para juara menambahkan dapat mengikuti event Popda dan bisa membawakan yang terbaik hingga bisa lanjut ke event yang lebih tinggi. Harapan kedepan bisa lebih baik, jika hari ini gagal mungkin esok bisa berhasil, Hari ini emua orang akan menertawakan apa yang kita impikan ,mereka akan mengatakan bahwa kamu tidak pantas untuk itu! But, nothing is impossible semangat untuk semuanya! Doanya diperkuat! Latihannya lebih serius dari sebelumnya dan konsisten! (VSC)